Pilihan Redaksi

Kapolres Tanah Laut Hadiri Upacara Detik Detik Proklamasi Kemerdekaan RI Ke -77

Kapolres Tanah Laut Hadiri Upacara Detik Detik Proklamasi Kemerdekaan RI Ke -77

17/08/2022
Ternyata! Polusi Suara Bisa Bunuh Tanaman

Ternyata! Polusi Suara Bisa Bunuh Tanaman

17/04/2021
Komedi Sule Lamar Nathalie Holscher Depan Sahabatnya

Komedi Sule Lamar Nathalie Holscher Depan Sahabatnya

30/09/2020

Terpopuler

Hangatnya Momen Kapolda Kaltara Bersama Nenek Maimunah di Tengah Pemulihan Pascabanjir
Blogging

Hangatnya Momen Kapolda Kaltara Bersama Nenek Maimunah di Tengah Pemulihan Pascabanjir

25/05/2025
Berita Polisi

Kapolda Kaltara dan Bhayangkari Sambangi Warga Terdampak Banjir di Desa Penjalin

25/05/2025
Berita Polisi

Ketua Senat Sespimti Polri 34 Ajak Jajaran Terus Berbuat Baik: “Langkah Kecil Menuju Kebaikan Besar”

24/05/2025
https://sipada.pekanbaru.go.id/function/PATDA-V1/pusat4d/
https://sinovak.pacitankab.go.id/thailand/
https://nagacash.thepoisonreview.com/
https://nagacash-lp.org/
https://dcktr.bekasikab.go.id/assets/attach/pgacor/
https://sinovak.pacitankab.go.id/thailand/
idn poker
judi bola
slot pragmatic
situs judi bola
situs judi bola
pragmatic play
judi bola
idn poker
https://172.104.172.103/
  • Home
  • Tajuk Utama
    • Nasional
    • Internasional
    • Film
    • Celebritis
    • Gaya Hidup
    • Music
  • Hukum Dan Kriminal
    • Berita Polisi
    • Berita Polisi Terbaru
  • Halo Dunia Edukasi
    • Flora Dan Fauna
    • Halo Dunia Religi
    • Sains
  • Halo Dunia Etertainment
    • Celebritis
    • Film
    • Gaya Hidup
    • Music
  • Kata Bijak
    • Opini Kita
  • Seputar SEO
    • Ahli SEO
    • Pakar SEO
  • Halo Dunia Sejarah
    • Sejarah Dunia
    • Sejarah Indonesia
    • Biografi
  • Tekno
  • Tips & Trik
  • Trending Topik
Monday, June 2, 2025
  • Login
Halo Dunia
  • Beranda
  • Tajuk Halo
    • Halo Dunia Bisnis
    • Halo Dunia Edukasi
    • Halo Dunia Etertainment
      • Celebritis
      • Film
      • Gaya Hidup
      • Music
    • Halo Dunia Kesehatan
      • MCI Bioglass
      • Sains
    • Halo Dunia Misteri
      • Halo Dunia Olahraga
    • Halo Dunia Politik
    • Halo Dunia Religi
      • Religi
    • Halo Dunia Sejarah
      • Sejarah Dunia
      • Sejarah Indonesia
      • Biografi
  • HUKRI
    • Berita Polisi
      • Berita Polisi Terbaru
    • Kriminalitas
  • Tajuk Utama
  • Tekno
  • Lainnya
    • Internasional
    • Nasional
      • Pemerintahan
      • Pilkada Damai
      • Regional
      • Opini Kita
    • Sport
    • Tips & Trik
    • Travelling
    • Berita Corona
      • Adaptasi Kebiasaan Baru
      • Berita Corona Surabaya
    • Flora Dan Fauna
    • Kampung Tangguh
      • Kampung Tangguh Nusantara
        • Kampung Tangguh Semeru Jember
        • Kampung Tangguh Semeru Surabaya
    • Kata Bijak
    • Bioglass
      • Manfaat Bioglass
      • MCI Bioglass Review
      • MCI Indonesia
    • Seputar SEO
      • Ahli SEO
      • Pakar SEO
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tajuk Halo
    • Halo Dunia Bisnis
    • Halo Dunia Edukasi
    • Halo Dunia Etertainment
      • Celebritis
      • Film
      • Gaya Hidup
      • Music
    • Halo Dunia Kesehatan
      • MCI Bioglass
      • Sains
    • Halo Dunia Misteri
      • Halo Dunia Olahraga
    • Halo Dunia Politik
    • Halo Dunia Religi
      • Religi
    • Halo Dunia Sejarah
      • Sejarah Dunia
      • Sejarah Indonesia
      • Biografi
  • HUKRI
    • Berita Polisi
      • Berita Polisi Terbaru
    • Kriminalitas
  • Tajuk Utama
  • Tekno
  • Lainnya
    • Internasional
    • Nasional
      • Pemerintahan
      • Pilkada Damai
      • Regional
      • Opini Kita
    • Sport
    • Tips & Trik
    • Travelling
    • Berita Corona
      • Adaptasi Kebiasaan Baru
      • Berita Corona Surabaya
    • Flora Dan Fauna
    • Kampung Tangguh
      • Kampung Tangguh Nusantara
        • Kampung Tangguh Semeru Jember
        • Kampung Tangguh Semeru Surabaya
    • Kata Bijak
    • Bioglass
      • Manfaat Bioglass
      • MCI Bioglass Review
      • MCI Indonesia
    • Seputar SEO
      • Ahli SEO
      • Pakar SEO
No Result
View All Result
Halo Dunia
No Result
View All Result
Home Nasional

Terkait Penembakan Pendeta, Tokoh-Tokoh Papua Minta Pembunuhan Diungkap

by ali
27/09/2020
in Nasional
0
Terkait Penembakan Pendeta, Tokoh-Tokoh  Papua Minta  Pembunuhan Diungkap
511
SHARES
1.5k
VIEWS
FacebookTwitterWhatsapp

Situasi politik di Papua memanas saat mencuatnya pemberlakuan Otonomi Khusus Jilid II dan adanya penembakan Pdt. Yeremia Zanambani, S. Th di Kabupaten Intan Jaya Provinsi Papua.

Penembahkan tersebut masih misterius sebab dari pihak TPN PB (Tentara Pembebasan Papua Barat) atau KKB (Kelpok Sipil Bersenjata) menuduh pihak TNI yang melakukan penembakan dan dari pihak TNI/Polri menuduh dari pihak TPN PB/KKB lah yang melakukan penembakan.

Desakan untuk mengusut tuntas kasus tersebut, secara transparan datang dari berbagai kalangan mulai dari Tokoh Masyarakat di Papua,Tokoh Adat, Anggota DPRD Papua, Anggota DPR RI, Organisasi PGI (Persekutuan Gereja Indonesia) serta ormas-ormas kepemudaan di Indonesia.

Desakan kali ini datang dari Hendrik Yance Udam atau HYU salah satu Tokoh Nasional asal papua yang di temui di Jakarta, Sabtu (26/09/2020). HYU mengatakan bahwa, dirinya meminta kepada aparat penegak hukum untuk segera mengusut tuntas kasus penembakan Pdt. Yeremia Zanambani, S.Th secara transparan.

“Saya minta diusut dan dipublikasikan ke masyarakat luas, sehingga kita mengetahui siapa aktor intelektual yang melakukan aksi tersebut. Dimana kasus ini mengakibatkan kematian terhadap Pdt.Yeremia Zanambani S.Th di Kabupaten Intan Jaya Provinsi Papua baru-baru ini,” pintanya.

HYU pria bercirikas breok berkopiah merah ini menyatakan, masalah ini menjadi runcing setelah kedua bela pihak yang saling menuding tentang siapa oknum pelaku penembakan tersebut. Kata HYU, kita harus bisa berkata dengan trasparan dihadapan publik siapa pelaku yang melakukan pembunuhan tersebut. Sehingga nantinya bisa diproses secara hukum yang berlaku di NKRI.

“Apakah terduga pelaku dari pihak TPN PB/KKB atau dari Pihak TNI/Polri, sehingga persoalan tersebut tidak melebar karena dapat menganggu eksistensi NKRI di tanah Papua,” lugasnya.

Katanya juga, pengakuan jujur siapa oknum pelaku penembahkan almarum Pdt.Yeremia Zanambani S.Th kehadapan publik sangat diperlukan, sehingga dapat meredam konflik kepentingan yang ada di Papua yang lagi memanas.

“Karena dari pihak keluarga korban almarum Pdt.Yeremia Zanambani S.Th dalam konferensi persnya mengatakan bahwa, pihak keluarga korban mengakui pelaku penembakan pendeta Yeremias Zanambani S.Th diduga adalah murni aparat Tentara Nasional Indonesia (TNI),” tukas HYU.

BACA JUGA  Bangkitkan Indonesia Untuk Surabaya Dengan Gaungkan Donor Plasma

Ditambakan HYU, isu Papua sudah sangat mengkristal bukan lagi menjadi konsumsi politik masyarakat lokal saja, dan nasional namun sudah menjadi konsumsi publik masyarakat internasional oleh sebab itu pemerintah harus lebih berhati-hati dalam mengelola isu-isu papua dengan baik.

Kasus penembakan Pdt.Yeremia Zanambani S.Th juga sudah di bahas di Dewan Gereja se – Dunia, oleh sebab itu saya minta kepada Bapak Presiden Jokowi untuk segera membentuk tim pencari fakta independen untuk turun secara langsung ke masyarakat guna mencari tau siapa oknum pelaku penembahkan Pdt.Yeremia Zanambani S.Th.

HYU juga sangat menyayangkan akan aksi-aksi kekerasan yang terjadi di Papua yang menewasakan warga sipil dan anggota TNI/POLRI yang di lakukan oleh TPN PB/ KKB dan sebaliknya anggota TNI/Polri yang diduga juga menewaskan masyarakat sipil yang ada di Papua.

Sebab menurut HYU kekerasan demi kekerasan yang terjadi di papua tidak dapat menyelesaikan persoalan papua yang berkeadilan justru sebaliknya akan mengakibatkan persoalan baru yang lebih besar lagi.

Putra asli Papua ini juga berharap untuk Bapak Presiden Jokowi untuk membuka ruang berdialog kepada kelompok-kelompok yang melakukan kekerasan di papua dalam hal ini TPN PB/KKB bersama dengan Pemerintah untuk mencari solusi strategis dalam menciptakan kedamain di papua serta menyelesaikan persoalan-persoalan dasar yang ada.

Sementara itu sebagaimana disampaikan Rycho Kobogau, salah satu mahasiswa Intan Jaya di Jayapura yang menghubungi istri almarhum Pdt. Yeremia Zanambani melalui panggilan telepon dari Intan Jaya. Dimana sebagaai aktivis mahasiswa Papua,m fakta kejadian di lapangan kepada publik.

“Keluarga korban mengatakan sebelum meninggal dunia, ia (almarhum) menyebutkan yang menembak dirinya diduga adalah anggota TNI. Jadi kami mau luruskan bahwa yang melakukan penembakan diduga kuat aparat TNI bukan TPNPB,” kata Kobogau saat menggelar jumpa pers di asrama Intan Jaya, Waena, Kota Jayapura, Kamis (24/9/2020).

Sedangkan Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw membantah, bahwa pelaku penembakan pendeta Zanambani bukan dilakukan oleh anggota TNI, karena belum dilakukannya olah TKP oleh pihak kepolisian.

“Kami minta kepada pihak-pihak yang menuding untuk tidak menyebabkan informasi yang tidak betul, karena belum dilakukan olah TKP guna membuktikan siapa pelaku penembakan itu dilakukan oleh TNI atau KKB,” tuturnya.

BACA JUGA  Presiden Jokowi Tegaskan Kapolri dan Panglima TNI Tangkap Kelompok KKB

*Seruan Moral Persatuan Pendeta di Papua*

Sementara itu para pimpinan gereja-gereja di Papua meminta Presiden Jokowi agar memberi perhatian serius terhadap peristiwa penembakan Pendeta Yeremia Zanambani, STh di Kampung Hitadita, Intan Jaya, Papua dengan membentuk tim investigasi independen yang melibatkan seluruh komponen masyarakat, termasuk gereja, serta perlunya dibuka ruang dialog.

Hal tersebut terungkap dalam konprensi pers virtual yang diinisasi oleh MPH-PGI, pada Kamis (24/9).

Para pimpinan gereja-gereja di Papua yang hadir dalam konferensi pers tersebut yaitu Pdt. Andrikus Mofu, MTh (Ketua Badan Pekerja Am Sinode Gereja Kristen Injili di Tanah Papua-GKI TP), Pdt. Hiskia Rollo, STh, MSi (Ketua Majelis Pekerja Harian PGIW Tanah Papua), dan Pdt. Petrus Bonyadone (Ketua Sinode GKII Wilayah II Papua). Juga Pdt. Dr. Daniel Ronda (Ketua Sinode Gereja Kemah Injil Indonesia-GKII).

Menurut Pdt. Andrikus Mofu, munculnya peristiwa penembakan Pdt. Yeremia Zanambani, STh serta peristiwa kekerasan lainnya, menimbulkan pertanyaan sejauh mana keseriusan Presiden Jokowi untuk menciptakan kedamaian di Papua.

“Saat pidato di PBB Presiden Jokowi menyinggung persoalan dunia, seperti Palestina. Namun hal ini memunculkan pertanyaan sejauh mana selaku Kepala Negara dalam tanggung jawab menyelesaikan pemasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia, terkhusus di Papua.

Dengan peristiwa penembakan, bukan hanya kepada Pdt. Yeremia, tetapi juga berbagai peristiwa sebelumnya, bahkan persoalan terkait kemanusiaan akhir-akhir ini, yang merengggut jiwa masyarakat, termasuk juga anggota TNI dan Polri, ini menimbulkan pertanyaan sejauh mana keseriusan negara,” katanya.

Lebih jauh dijelaskan, ada 4 akar masalah di Papua yang direkomendasikan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang harus diselesaikan, namun hal itu hingga saat ini belum dilaksanakan.

“Karena itu dengan peristiwa penembakan ini saya mengingatkan segera dibentuk tim independen yang melakukan investigasi secara adil dan seimbang, untuk mengungkapkan peristiwa yang terjadi akhir-akhir ini di Papua,” ujarnya.

Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PGI ini juga mengingatkan, pemerintah untuk segera mengevaluasi penempatan pasukan secara massif di Papua. Sebab menurutnya, hal ini tidak menyelesaikan masalah, tetapi justru menjadi sumber masalah. Serta perlunya dibuka ruang dialog.

BACA JUGA  Kongres HMI Di Surabaya Berakhir Sukses, Sekjen HMI Ucapkan Terima Kasih

Sementara itu, Pdt. Hiskia Rollo menegaskan, akibat kasus ini menimbulkan pertanyaan apa artinya integrasi Papua ke NKRI. Karena hal baik yang diharapkan tidak terwujud, tetapi malah sebaliknya.

“Kami sedang menjelaskan Otsus kepada masyarakat agar mendapat pemahaman yang baik, tetapi justru terjadi penembakan terhadap pendeta di Hitadipa. Kami makin prihatin karena bisa menimbulkan ketidakpercayaan terhadap gereja. Sebab itu, ini menjadi momen bagi kita untuk membuat percapakan-percakapan yang terarah dan terukur, untuk menghindari bola liar di tengah masyarakat,” tegasnya.

Sedangkan Pdt. Petrus Bonyadone mengungkapkan, bahwa kronolgis peristiwa penembakan Pdt. Jeremia Zanambani ini telah diserahkan oleh gereja ke DPRD Intan Jaya dan selanjutnya diteruskan ke Kapolda Papua, Pangdam, dan Komnas HAM.

Diinformasikan pula, warga Hitadipa kini mengungsi ke kampung lain di sekitarnya, yang jaraknya sangat jauh dengan kondisi yang sulit ditempuh karena harus melalui pegunungan dan hutan rimba. Akibatnya, semua kegiatan, baik pendidikan, kesehatan, ekonomi di distrik itu tidak ada. Bahkan ibadah 6 gereja yang ada di wilayah itu pun berhenti.

“Sebab itu saya mendukung perlu adanya tim investigas secara padu, karena peristiwa ini menyebabkan luka yang amat dalam,” tandasnya.

Pada kesempatan itu, mewakili Pimpinan Pusat GKII, Pdt. Daniel Ronda, menegaskan, sangat menyayangkan sikap pemerintah yang hingga saat ini belum menyampaikan komentar apapun atas peristiwa penembakan terhadap Pdt. Yeremia Zanambani.

Diakhir konferensipers, Sekretaris Umum PGI, Pdt. Jacklevin F. Manuputty menegaskan, PGI menaruh perhatian yang sangat serius terhadap masalah Papua. Oleh karena itu ada Biro Papua yang berkonsentrasi penuh terhadap masalah Papua. Juga Komisi Papua yang memberikan kontribusi dan sumbang saran bagi PGI dalam rangka terus mengutamakan Papua di dalam kiprah dan pelayanann PGI.

Menurutnya, PGI akan terus bersinergi untuk melihat perkembangan kasus ini, tetapi juga masalah lain yang terjadi, dan besar harapan tidak ada lagi darah tertumpah di tanah Papua.Penulis: RB Syafrudin Budiman SIP

Tags: Terkait Penembakan PendetaTokoh-Tokoh Papua Minta Pembunuhan Diungkap
Share204Tweet128Send
ali

ali

idn poker
judi bola
slot pragmatic
situs judi bola
situs judi bola
pragmatic play
judi bola
idn poker
https://172.104.172.103/
Halo Dunia

Copyright © 2021 Halo Dunia Network.

Navigasi Situs

  • Tentang
  • Seo Surabaya
  • Kebijakan Privasi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Cyber
  • Hubungi Kami
  • Baca Saja Today
  • Seo Detik Indonesia
  • Detik
  • Sandi Nugroho
  • Sandi Nugroho
  • Forum merah putih
  • Polisi Today
  • Seo
  • Kadiv Humas Polri
  • Sapulidi Nusantara
  • Sandi Nugroho

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Tajuk Utama
    • Nasional
    • Internasional
    • Film
    • Celebritis
    • Gaya Hidup
    • Music
  • Hukum Dan Kriminal
    • Berita Polisi
    • Berita Polisi Terbaru
  • Halo Dunia Edukasi
    • Flora Dan Fauna
    • Halo Dunia Religi
    • Sains
  • Halo Dunia Etertainment
    • Celebritis
    • Film
    • Gaya Hidup
    • Music
  • Kata Bijak
    • Opini Kita
  • Seputar SEO
    • Ahli SEO
    • Pakar SEO
  • Halo Dunia Sejarah
    • Sejarah Dunia
    • Sejarah Indonesia
    • Biografi
  • Tekno
  • Tips & Trik
  • Trending Topik

Copyright © 2021 Halo Dunia Network.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
slot thailand https://slotgacormax.win/ https://wwwl24.mitsubishielectric.co.jp/ daftar judi online
situs slot gacor
ssh account
bola deposit pulsa bandar bola terbesar www.illion.com slot game online judi online agen slot jadwal euro 2021