Halodunia.net – Penghasilan orangtua yang menurun membuat Iftita Maulida berjulan jajan hits. Tak disangka, jualan anak sopir ini cukup laris di masa pandemi.
Mahasiswa satu ini memiliki cara yang unik untuk produktif di masa pandemi. Di samping kuliah daring, dia memaksimalkan keahliannya memasak dan memasarkan jajan hits via online.
Gadis kelahiran Jepara, 22 Januari 1999 ini menceritakan, selama pandemi penghasilan ayah dan ibunya menurun drastis. Untuk itu, dia berusaha membantu menambah penghasilan dengan berjualan. “Ayah saya bekerja sebagai sopir. Sedangkan Ibu berdagang kecil-kecilan di sekolah. Keduanya terdampak. Karena itu saya berpikir untuk meringankan beban orangtua,” katanya.
Caranya dengan membikin aneka makanan hits. Kebetulan, Iftita suka memasak. “Saya bikin jajan kekinian. Kemudian saya pasarkan secara online. Semua makanan yang saya jual buatan sendiri. Mulai dari meracik bumbu, memasak, mengemas hingga mengantar pesanan ke pelanggan,” ungkapnya.
Menu yang dijualnya mengunggulkan kualitas. Yakni dibuat tanpa pengawet dan pewarna makanan. ”Untuk menu sendiri beragam. Ada seblak, pentol ceker dan aneka jajan kekinian,” tuturnya.
Baca Juga : Sejarah Humas Polri Hingga HUT Div Humas Polri ke 69
Aktivitas baru tersebut, dikatakan dara yang berdomisili di RT 1 RW 5 Desa Cepogo, Kecamatan Kembang cukup menantang. ”Saya bisa menunjukkan kemampuan memasak sekaligus bisa berinteraksi dengan orang baru setiap hari. Ini jadi tantangan tersendiri. Soalnnya saya pemalu,” ujarnya.
Dari aktivitas yang berjualan itu, dia bisa mengumpulkan banyak keuntungan. “Saat ini saya duduk di semester 7 dan butuh laptop dan HP baru karena kebetulan keduanya rusak. Alhamdulillah bisa beli sendiri dari hasil jualan online. Tidak bergantung dengan orangtua yang usahanya sedang berdampak,” imbuhnya.
Baca Juga : Polda Jatim Mengucapkan Dirgahayu Divisi Humas Polri ke-69